Program National Plus dengan menggunakan kurikulum berstandar Nasional dan  Internasional, dengan berbasis teknologi sebagai alat bantu untuk menyampaikan pelajaran dari Kelas SD, SMP dan SMA.

Kurikulum telah dikembangkan dengan 2 tujuan utama:

1.Membekali para pelajar dengan keterampilan abad 21.

2.Mempersiapkan peserta didik untuk siap menghadapi test Universitas di dalam dan luar negeri bahkan untuk jalur Beasiswa.

3.Mempersiapkan para pelajar menjadi pemimpin di masa depan.

4.Kurikulum Nasional yang diilhami oleh pembelajaran nilai-nilai Pancasila dan Identitas Bangsa Indonesia.

5.Kurikulum Plus yang mengunakan kurikulum berbasis Cambridge dan disampaikan secara komprehensif, tersedia dalam dua bahasa (Bilingual) Bahasa Indonesia dan Bahasa Inggris

• Materi dan pembahasannya sangat berbeda dengan Kurikulum Nasional (Kurnas), contohnya pada pelajaran Matematika adalah topik simetri lurus dan memutar, estimasi dan pendekatan/pembulatan, diagram acak, matrik dan transformasi dan bernalar matematis tidak masuk dalam pembelajaran.
• Dalam pelajaran Bahasa Inggris, siswa akan belajar untuk terampil berkomunikasi dengan baik secara akademis dan dalam percakapan. Siswa juga akan mampu mengungkapkan sebuah ide dalam sebuah tulisan dan dituliskan dalam Bahasa Inggris. Yang terutama adalah siswa akan mudah bernalar dan menelaah bacaan secara kritis, menulis dan menyajikan makalah, berpartisipasi aktif dalam diskusi dan menulis essai dalam Bahasa Inggris

• Materi dan pembahasannya sangat berbeda dengan Kurikulum Nasional (Kurnas), contohnya pada pelajaran Matematika adalah topik simetri lurus dan memutar, estimasi dan pendekatan/pembulatan, diagram acak, matrik dan transformasi dan bernalar matematis tidak masuk dalam pembelajaran.
• Dalam pelajaran Bahasa Inggris, siswa akan belajar untuk terampil berkomunikasi dengan baik secara akademis dan dalam percakapan. Siswa juga akan mampu mengungkapkan sebuah ide dalam sebuah tulisan dan dituliskan dalam Bahasa Inggris. Yang terutama adalah siswa akan mudah bernalar dan menelaah bacaan secara kritis, menulis dan menyajikan makalah, berpartisipasi aktif dalam diskusi dan menulis essai dalam Bahasa Inggris

• Simak-UI (Seleksi Masuk UI) adalah ujian seleksi terpadu masuk UI yang diselenggarakan UI bagi calon mahasiswa yang ingin kuliah di UI. Ujian ini dilakukan secara serentak di seluruh Indonesia untuk seluruh program pendidikan yang ada di UI, mulai Program Vokasi (D3), Sarjana Reguler, Sarjana Kelas Paralel, Profesi, Magister dan Doktor. Ujian dilakukan serentak.

    Note:

• Bagi siswa/i yang berasal SMA (Sekolah Menengah Atas) yang sudah mendapatkan sertifikasi A Level atau sudah mendapatkan surat penyetaraan dari Departemen Pendidikan Nasional dapat mengikuti SIMAK UI tanpa harus mengikuti UAN (Ujian Akhir Nasional). Selain ijasah kelulusan sekolah melalui Ujian Nasional (UN), SIMAK UI juga menerima ijasah Paket C, sertifikat A Level, dan IB Diploma.

• Tidak, Masing-masing Perguruan Tinggi memiliki persyaratan sendiri dan setiap jurusan memiliki kualifikasi yang berbeda. Semua persyaratan dapat di cek di masing-masing Perguruan Tinggi.

• Kemampuan akademik yang tinggi.
• Kompetensi tinggi dalam: Berbahasa Inggris aktif (presentasi makalah, diskusi, negosiasi, melayani), tulisan (membuat esai/paper, materi presentasi), mengambil isi materi bacaan Berbahasa Inggris.
• Soft skill: negosiasi, mengungkapkan perbedaan pendapat secara elegan, kerja kelompok maupun mandiri yang produktif, berfikir secara kritis, dan mampu memecahkan permasalahan dengan tepat.
• Memiliki kemampuan Leadership.
• Mudah berkolaborasi dan bekerja bersama dalam team.
• Literasi Digital

Secara umum, kurikulum Nasional Plus dirancang untuk membekali siswa agar mampu bersaing secara global.

Tidak akan sulit, karena sekolah akan menyiapkan:

• Raport siswa yang berisikan data lengkap beserta nilai pelajaran. (Termasuk Pelajaran Wajib : Bahasa Indonesia dan PPKN).
• NISN (Nomor Induk Siswa Nasional).
• Ijasah Paket A dan B (Jika Sudah ada).
• Raport dari sekolah.
• Surat Rekomendasi dari Sekolah.
• Sertifikat Hasil Test ICAS (Tidak Wajib, bersifat rekomendasi), jika pindah ke Sekolah Internasional.